Perangi PMK, Koramil 0824/04 Sukowono bersama Petugas Puskeswan Lakukan Vaksinasi Ternak Warga

JEMBER – Upaya memerangi penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang ternak warga utamanya hewan ternak berkuku belah seperti sapi, kambing dan domba, namun kebanyakan mewabah pada hewan ternak sapi. Koramil Jajaran Kodim 0824/Jember melakukan pemantauan dan penanganan secara masif bersama petugas Puskeswan.

Baca juga: Baksos Khitanan Masal Tahun Baru Hijriah, Digelar Di Masjid At Taqwa Bersinergi Bersama TNI

Seperti yang dilakukan oleh anggota Koramil 0824/04 Sukowono yang melaksankaan pendampingan pelaksanaan vaksinasi terhadap ternak warga yaitu sapi diwilayah desa Sukosari. 

Kegiatan dilakukan diantaranya oleh drh. Dhinar Prasetyo ( Ka puskeswan kec Sukowono) bersama 3 orang tenaga kesehatan hewan, Babinsa Serda Erfan Hari Ismanto, Perangkat desa dan lain-lainnya, pada saat tersebut sebanyak 47 ekor sapi warga berhasil dilakukan vaksinasi dan langsung diberi tanda eartag.

Baca juga: Dandim 0824/Jember Apelkan Anggota Pengamanan JFC di Mapolres Jember

Danramil 0824/04 Sukowono Kapten Arm M Ismuni saat  kami wawancarai pada Kamis 23/03/2023 menyatakan, bahwa kita bersama Babinsa dan petugas Puskeswan terus melakukan pemantauan dan penanganan secara masif terhadap perkembangan PMK ini, termasuk dilakukannya vaksinasi yanbg sudah 3 tahap, bagi ternak warga, baik sapi, kambing maupun domba. 

Baca juga: PT KDP Lecehkan Hukum Adat Dayak, Ingkit Djaper: Kita Siap Lakulan Hinting Pali dan Geruduk PBS Tersebut

Keita terus mengedukasi masyarakat agar senantiasa memelihara kesehatan ternaknya, memantau nafsu makannya serta menjaga kebersihan kandangnya, dalam mencegah  terjangkitnya PMK, yang sangat rentan penyebarannya. Jelas Danramil. 

Dandim 0824/Jember Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso, dalam konfirmasinya sangat mendukung kegiatan Babinsa jajarannya dalam membantu pengendalian wabah penyakita hewan PMK yang mewabah dimana-mana.

Baca juga: Koramil 0824/06 Ledokombo Pantau Pasar, Kawal Stabilitas Harga Minyak Goreng

 Penanaman kesadaran masyarkat memang langkah yang paling ampuh dalam menangkal rentannya pernyebaran PMK tersebut, sehingga mengingatkan warga, mengedukasi dan mensosialisasikan hal-hal pencegahan, menjadi bagian dari tugas yang harus selalu dijalankan oleh Babisna, koordinasikan yang baik dengan Puskeswan setempat. Ujar Dandim 0824/Jember. (Siswandi)  

Baca juga: Dosen Sosiologi Optimalisasi Kapasitas Perempuan Tapal Batas